Untuk mendapatkan hasil produksi berupa sapi sehat dengan bobot sapi yang maksimal beberapa hal yang berkaitan dengan persyaratan tekhnis harus dipenuhi, yaitu sebagai berikut :
a. Lokasi kandang
Lokasi lahan yang digunakan untuk kegiatan penggemukan sapi ( kandang ) harus memenuhi standar persyaratan sebagai berikut :
- Topografi relatif datar
- Tersedia cukup air bersih ( kebutuhan air 70 liter/ekor/hari )
- Mudah dijangkau oleh armada truk untuk akses ke kandang
- Sarana dan prasarana yang cukup menunjang
- Tenaga kerja/ anggauta kelompok tani sapi yang cakap dan terampil
b.Kandang Sapi
Kandang per baterai dengan ukuran 3,0 m2 per ekor sapi dan dalam satu kandang ditempatkan sejumlah sapi. Konstruksi kandang dilengkapi dengan emperan seluas1,5m.
c.Sapi Bakalan
Sapi Bakalan merupakan faktor yang penting, karena sangat menentukan hasil akhir usaha penggemukan. Pemilihan Bakalan memerlukan ketelitian, kejelian dan pengalaman. Adapun ciri-ciri bakalan yang baik adalah :
- - berumur di atas 2,5 tahun
- - bentuk tubuh panjang, bulat dan lebar ( panjang minimal 170 cm, tinggi pundak minimal 135 cm, lingkar dada 133 cm/
- - tubuh kurus, tulang menonjol, tatapi tetap sehat (kurus kurang pakan bukan karena sakit)
- - pandangan mata bersinar cerah dan bulu halus
d. Pakan Sapi
Komposisi pakan terdiri dari pakan konsentrat dan hijauan alami dengan prosentase 85% dan 15%. Komposisi makanan menjadi sangat penting karena sebagai sumber energi dan pembentukan protein, kebutuhan gizi minimal untuk keperluan pertumbuhan bobot.
e. Pemeliharaan sapi
- Frekuensi pemberian pakan sapi setiap hari
- Kebutuhan air sebanyak 70 liter per ekor per hari
- Kebersihan kandang harus terus menerus di jaga
- Sapi yang sakit harus di pisahkan dari kelompok
- Sapi jangan sampai terganggu lingkunganya
f. Panen
Panen dapat dilakukan setelah masa pemeliharaan kisaran waktu 80-90 hari penggemukan.